Jepang mengumumkan pada Kamis (26/5) akan membuka pintu kembali untuk turis secara bersyarat bagi wisatawan dari 36 negara mulai 10 Juni. Pengumuman itu menandakan akhir penutupan pandemi dua tahun di negara tersebut.Menurut AFP, syarat bagi wisatawan untuk masuk ke Jepang adalah bergabung dengan grup wisata.
Keputusan tersebut muncul setelah pemerintah pekan lalu mengatakan akan menguji izin tur kelompok kecil dengan turis dari Amerika Serikat, Australia, Thailand, dan Singapura mulai Mei 2022.
Pemerintah kemudian merevisi kontrol perbatasan pada Kamis (26/5) untuk tetap menerima rombongan wisata dari 36 negara dengan wabah Covid-19 yang relatif stabil, seperti Inggris, Spanyol, Kanada, Arab Saudi, dan Malaysia.
Jepang juga akan menambah jumlah bandara yang menerima penerbangan internasional. Dengan menambahkan Naha di Prefektur Okinawa selatan dan Chitose di dekat Sapporo di Hokkaido utara, totalnya adalah tujuh.
Hampir sepanjang pandemi, Jepang telah melarang semua turis masuk dan hanya mengizinkan warga negara dan penduduk asing masuk, meskipun yang terakhir telah ditutup secara berkala.
Semua orang harus dites negatif sebelum melakukan perjalanan ke Jepang dan sebagian besar harus diuji lagi pada saat kedatangan, meskipun orang-orang dari beberapa negara tertentu dan telah vaksin tiga kali bisa melewati tes tambahan dan karantina tiga hari yang diperlukan untuk orang lain.
Setelah pintu masuk Jepang dibuka kembali, grup wisata diharapkan bertanggung jawab untuk memastikan pengunjung menerapkan aturan pemakaian masker yang hampir universal di Jepang dan langkah-langkah lain yang telah membantu menjaga jumlah kasus dari Covid-19 relatif rendah.
Media lokal memberitakan batas harian orang yang bisa masuk Jepang akan digandakan menjadi 20.000 mulai bulan depan, tetapi kelompok wisata diperkirakan tidak akan dihitung dalam jumlah tersebut.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengatakan ia ingin melonggarkan kontrol perbatasan. Namun, langkah-langkah tersebut diperkirakan akan berjalan lambat dengan dukungan publik yang kuat untuk pembatasan saat ini.
Jepang mencetak rekor 31,9 juta pengunjung asing pada 2019 dan telah berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuannya 40 juta pada 2020 sebelum pandemi melanda.
Sumber : CNN Indonesia